Kota Tanjungpinang - Wali Kota Tanjungpinang, Rahma mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi anak usia 12-17 tahun dari Korem 033/Wira Pratama Tanjungpinang.
Menurutnya, serbuan vaksinasi gurindam 12 bagi pelajar ini merupakan langkah yang sangat baik untuk mempersiapkan pembelajaran tatap muka (PTM) di kota Tanjungpinang.
"Saya apresiasi dan ucapkan terima kasih atas terlaksana serbuan vaksinasi yang menyasar anak usia 12-17 tahun sehingga ketika belajar tatap muka dimulai, mereka semua sudah divaksin," kata Rahma.
Hal itu disampaikannya saat memantau pelaksanaan vaksinasi gurindam 12 Korem 033/WP Tanjungpinang, di halaman Makodim 0315/Bintan, Sabtu (4/9/2021).
Rahma menyebut, hingga Sabtu (4/9) anak usia 12-17 tahun yang telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama mencapai 19.036 orang atau 80,02% dari target sasaran sebanyak 23.788 orang.
Sedangkan, anak yang telah divaksin dosis kedua sebanyak 8.998 orang atau 47,2%. Sehingga dari target 100% tersisa 4.752 orang.
"Vaksin ini bukanlah obat, tapi memiliki fungsi mendorong pembentukan kekebalan imunitas tubuh agar mampu melawan virus. Dan, sudah terbukti bisa melindungi diri kita dari risiko lebih berat jika terpapar virust," ujarnya.
Dikesempatan itu, Rahma juga mengucapkan terima kasih kepada tim vaksinator yang telah bekerja maksimal setiap hari menyuntikkan vaksin ke masyarakat Tanjungpinang.
"Selamat berjuang tim vaksinator. Terima kasih karen telah bekerja keras memberikan vaksinasi kepada kita semua," ucap dia.
Sementara itu, Komandan Korem 033/WP Brigjend Jimmy R Manalu menjelaskan, program vaksinasi secara door to door atau dari rumah ke rumah sudah dilaksanakan sekitar April kemarin di 7 kabupaten kota se- Kepri.
"Kemarin sudah terlaksana vaksinasi dari rumah ke rumah. Artinya, kita jemput bola agar semua warga mendapatkan vaksin," ujarnya.
Dilihat dari capain vaksinasi di wilayah Kepri, lanjut Jimmy, telah tercapai sekitar 75,5%. Kalau untuk kabupaten kota, rata-rata susah mencapai 80%, termasuk Tanjungpinang," pungkasnya.
Saat ini, kata Jimmy, TNI, Polri, dan pemda tengah fokus pada penerapan strategi untuk mencapai herd Immunity di kalangan pelajar sebagaimana yang telah diperintahkan Presiden RI Joko Widodo agar pembelajaran tatap muka segera bisa dilaksanakan.
Untuk itu, pelaksanaan vaksinasi terhadap pelajar menjadi prioritas dalam rangka persiapan pembelajaran tatap muka yang direncanakan bisa dimulai pada Oktober mendatang.
"Target kita hari ini 1.279 anak. Kita siapkan 5.000 dosis sesuai dengan kuota vaksin dari TNI digabung antara pemda, dan polda. Semoga, target kita bisa tercapai," ucapnya. (Dinas Kominfo)
GALLERY KEGIATAN
DOKUMENTASI GAMBAR BELUM TERSEDIA